4 Okt 2011

Ac Milan Wallpapers



harimau vs monyet

Artikel Pengantar Retorika

Retorika berasal dari bahasa latin rhetorica yang berarti ilmu bicara. Dan retorika dalam artian sempit adalah mengenai bicara, sedangkan pengertian luasnya adalah penggunaan bahasa, bisa lisan maupun tulisan dan ada sebagian orang yang mengartikan retorika sebagai public speaking. Public speaking adalah cara berbicara didepan khalayak umum yang sangat menuntut kelancaran berbicara, control emosi, pemilihan kata dan nada bicara, kemampuan untuk mengendaliakan suasana, dan juga penguasaan bahan yang akan dibicarakan. Dalam public speaking juga dibutuhkan penguasaan medan dan pengenalan terhadap karakter audience yang diajak berbicara dan bahasa juga menyangkut gaya tubuh yang menunjang materi pembicaraan.
Retorika adalah suatu gaya/seni berbicara baik yang dicapai berdasarkan bakat alami dan keterampilan teknis. Dewasa ini retorika diartikan sebagai kesenian untuk berbicara baik, yang dipergunakan dalam proses komunikasi antar manusia. Kesenian berbicara ini bukan hanya berarti berbicara secara lancar tampa jalan fikiran yang jelas dan tanpa isi, melainkan suatu kemampuan untuk berbicara dan berpidato secara singkat, jelas, padat dan mengesankan. Retorika modern mencakup ingatan yang kuat , daya kreasi dan fantasi yang tinggi ,teknik pengungkapan yang tepat dan daya pembuktian serta penilaian yang tepat. Ber-retorika juga harus dapat dipertanggung jawabakan disertai pemilihan kata dan nada bicara yang sesuai dengan tujuan, ruang, waktu, situasi, dan siapa lawan bicara yang dihadapi.
Titik tolak retorika adalah berbicara. Berbicara berarti mengucapkan kata atau kalimat kepada seseorang atau sekelompok orang, untuk mencapai suatu tujuan tertentu (misalnya memberikan informasi atau memberi informasi). Berbicara adalah salah satu kemampuan khusus pada manusia. Oleh karena itu pembicaraan setua umur bangsa manusia. Bahasa dan pembicaraan ini muncul, ketika manusia mengucapkan dan menyampaikan pikirannya kepada manusia lain.
Retorika modern adalah gabungan yang serasi antara pengetahuan, fikiran , kesenian dan kesanggupan berbicara. Dalam bahasa percakapan atau bahasa populer, retorika berarti pada tempat yang tepat, pada waktu yang tepat, atas cara yang lebih efektif, mengucapkan kata – kata yang tepat, benar dan mengesankan . ini berarti orang harus dapat berbicara jelas, singkat dan efektif . jelas supaya mudah dimengerti; singkat untuk menghemat waktu dan sebagai tanda kepintaran ; dan efektif karena apa gunanya berbicara kalau tidak membawa efek ? dalam konteks ini sebuah pepatah cina mengatakan ,”orang yang menembak banyak, belum tentu seorang penembak yang baik. Orang yang berbicara banyak tidak selalu berarti seorang yang pandai bicara.”
Keterampilan dan kesanggupan untuk menguasai seni berbicara ini dapat dicapai dengan mencontoh para rektor atau tokoh-tokoh yang terkenal dengan mempelajari dan mempergunakan hukum – hukum retorika dan dengan melakukan latihan yang teratur. dalam seni berbicara dituntut juga penguasaan bahan dan pengungkapan yang tepat melalui bahasa.

Retorika Cinta

cinta memang tak bisa di mengerti,
namun hati kadang tak bisa dibohongi.
ia akan sakit jika sakit dan ia akan bahagia jika ia bahagia,
itu hanya sebagian kecil dari retorika perjalanan cinta.
nampak cengeng jika kita harus menangis karena cinta,
namun manusia adalah sesosok jasad yang memiliki perasaan.
cinta itu memberi bukan menuntut untuk diberi, karena cinta itu tulus.
tak ada paksaan yang menghiasinya.
Tulus saat melihat yang dikasihinya bahagia,
tak menuntut untuk dia bahagia,
tapi ya itulah cinta yang berjalan seperti salah satu sisi mata uang.
cinta yang ideal adalah seperti sepasang sepatu yang berjalan beiringan.